Chlamydia adalah salah satu penyakit menular seksual yang paling umum, terutama di kalangan remaja. Hal ini diantisipasi bahwa tiga juta orang yang terinfeksi Chlamydia setiap tahun di Amerika Serikat, yang lazim baik pada pria maupun wanita. Masalah utama dengan infeksi ini adalah bahwa biasanya tidak ada gejala apapun karena kebanyakan wanita tidak tahu bahwa mereka memiliki infeksi. Ketika gejala muncul, mereka mungkin ringan dan dapat hilang dalam beberapa hari. gejala terlihat tidak mungkin terjadi kecuali infeksi parah, gejala-gejala yang Anda bisa miliki adalah: keputihan, bercak atau menstruasi yang tidak teratur, nyeri perut bagian bawah, dan terbakar dengan buang air kecil.
Infeksi dapat ditransfer ke mitra selama seks oral, anal atau genital. Organisme ini dapat dilakukan dengan tangan untuk mata Anda dan juga bisa diberikan kepada bayi yang baru lahir selama lahir jika ibu terinfeksi. Komplikasi sering terjadi karena orang tidak tahu bahwa mereka memiliki Chlamydia, sehingga berjalan tidak diobati pada tahap awal. Komplikasi pada perempuan antara lain: Penyakit inflamasi panggul (PID). Chlamydia biasanya menginfeksi vagina dan leher rahim, tetapi infeksi dapat naik dan melibatkan rahim dan saluran tuba; Peningkatan risiko terkena HIV; Kebutaan yang disebabkan oleh Trachoma yang merupakan infeksi mata parah yang berasal dari Chlamydia masuk ke mata; venerum lymphogranuloma yang menyebabkan membuka luka di daerah kelamin dan kelenjar getah bening, dan sindrom Reiter yang merupakan bentuk radang sendi. Bayi yang disampaikan vagina oleh ibu-ibu dengan infeksi Chlamydia aktif berisiko untuk tertular infeksi mata dan pneumonia.
Infeksi ini didiagnosis dengan pemeriksaan panggul dan usap vagina untuk memeriksa organisme. Jika Anda memiliki gejala penyakit, praktisi kesehatan Anda akan tes untuk itu. CDC menyarankan skrining tahunan Chlamydia, dengan ujian panggul dan swab vagina, untuk semua wanita aktif seksual di bawah usia 25 dan untuk wanita berusia di atas 25 yang memiliki pasangan seksual baru atau ganda. Klamidia dapat diobati dengan antibiotik jadi jika Anda memiliki, penting untuk mengambil antibiotik yang diperlukan yang ditentukan dan untuk menyelesaikan setiap tindak lanjut tes praktisi kesehatan Anda merekomendasikan. Hal ini juga penting bahwa seluruh mitra seksual Anda akan diperlakukan, jika hanya satu pasangan diperlakukan, Anda dapat kembali menginfeksi satu sama lain.
Karena menular seksual, jelas pantang atau melakukan seks hanya dalam hubungan saling monogami dengan pasangan yang tidak terinfeksi akan mencegah infeksi dari terjadi. Jika Anda memiliki pasangan seksual baru atau beberapa, kondom dapat memberikan beberapa, tapi tidak perlindungan yang lengkap terhadap infeksi klamidia. Anda dapat mentransfer Chlamydia tanpa penetrasi vagina, meskipun, sehingga kondom atau penghalang lain harus dipakai dengan kontak, kelamin-kelamin genital-anal atau genital-oral.
Chlamydia adalah ancaman kesehatan serius karena menjadi begitu luas dan dapat menyebabkan komplikasi serius. Kebanyakan orang bahkan tidak tahu apakah mereka terinfeksi, dan penyakit ini mencapai besarnya epidemi terutama di kalangan remaja. praktik-praktik seks aman adalah kunci untuk pencegahan, deteksi dini dan pengobatan melalui pemeriksaan rutin orang-orang yang beresiko kita bisa menghindari komplikasi.